Home Teknologi Materi gelap dapat dikaitkan dengan ‘Big Bang Gelap’, Studi Baru Menunjukkan

Materi gelap dapat dikaitkan dengan ‘Big Bang Gelap’, Studi Baru Menunjukkan

33
0

Sebuah hipotesis baru menunjukkan bahwa materi gelap, salah satu misteri terbesar alam semesta, mungkin berasal dari peristiwa terpisah yang dikenal sebagai “Dark Big Bang.” Ide ini awalnya diusulkan pada tahun 2023 oleh Katherine Freese, Direktur Pusat Kosmologi dan Fisika Astropartikel Texas, dan Martin Wolfgang Winkler, Universitas Texas. Teori ini menantang pemahaman tradisional bahwa semua materi dan energi diciptakan secara bersamaan selama Big Bang. Menurut laporan, para peneliti dari Universitas Colgate telah memperluas teori ini, mengusulkan skenario baru untuk peristiwa semacam itu dan bagaimana bukti dapat ditemukan.

Menjelajahi Teori Big Bang Gelap

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Physical Review D, peneliti Cosmin Ilie, Asisten Profesor Fisika dan Astronomi, dan Richard Casey, ilmuwan Universitas Colgate, menguraikan mekanisme potensial dari Dark Big Bang. Telah disarankan bahwa peristiwa ini mungkin terjadi hingga satu tahun setelah Big Bang, memperkenalkan materi gelap ke dalam kosmos. Ilie, berbicara kepada Space.com, menjelaskan bahwa pekerjaan mereka menyoroti kemungkinan yang lebih luas daripada yang dipertimbangkan sebelumnya, membuat teori ini lebih masuk akal.

Konsep ini menyimpang dari gagasan yang berlaku bahwa materi gelap dan biasa memiliki asal yang sama. Sementara gagasan ini menganut Occam’s Razor — mendukung penjelasan yang paling sederhana — Ilie menunjukkan bahwa alam semesta tidak selalu selaras dengan preferensi manusia untuk kesederhanaan.

Berburu Bukti

Mendeteksi bukti Big Bang Gelap dapat melibatkan identifikasi gelombang gravitasi, riak samar dalam ruangwaktu yang pertama kali diprediksi oleh Albert Einstein. Menurut Ilie, gelombang semacam itu mungkin dapat diamati melalui inisiatif yang sedang berlangsung seperti International Pulsar Timing Array dan Square Kilometre Array.

Casey menyatakan kepada Space.com bahwa teori Dark Big Bang juga dapat mengungkapkan “Sektor Gelap” yang unik dengan partikel dan interaksinya sendiri, berbeda dari fisika yang diketahui. Pendekatan ini dapat mendefinisikan kembali bagaimana materi gelap dan materi biasa berhubungan, berpotensi menjembatani kesenjangan dalam pemahaman ilmiah saat ini.
Para peneliti menekankan bahwa pekerjaan ini menetapkan dasar untuk eksplorasi di masa depan, yang bertujuan untuk mengkonfirmasi atau membatasi peran Dark Big Bang dalam penciptaan materi gelap.

Sumber