Home Teknologi Airtel menandatangani kesepakatan peralatan 4G, 5G bernilai miliaran dolar dengan Ericsson

Airtel menandatangani kesepakatan peralatan 4G, 5G bernilai miliaran dolar dengan Ericsson

30
0

Bharti Airtel India telah menandatangani kesepakatan “multi-miliar” dolar dengan pembuat peralatan telekomunikasi Swedia Ericsson untuk meningkatkan cakupan 4G dan 5G di pasar smartphone terbesar kedua di dunia.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, yang dilaporkan Reuters pada bulan Oktober, Bharti Airtel akan membeli dan menyebarkan peralatan dari Ericsson kemungkinan pada tahun 2025. Perusahaan tidak mengungkapkan persyaratan keuangan yang tepat dari kesepakatan tersebut.

Permintaan dari pasar 5G India mulai meroket pada tahun 2023, karena Bharti Airtel dan Jio, unit telekomunikasi Reliance Industries, mulai meningkatkan layanan 5G.

Ericsson, mitra Bharti Airtel selama lebih dari dua dekade, akan menyebarkan jaringan akses radio terpusat (RAN) dan solusi siap Open RAN, kata Bharti Airtel dalam siaran pers.

Open RAN memungkinkan operator seluler untuk mencampur dan mencocokkan peralatan dari berbagai pemasok, yang berpotensi meningkatkan fleksibilitas.

Ericsson juga akan meningkatkan perangkat lunak radio 4G yang dikerahkan, katanya.

“Penyebaran ini akan memungkinkan kami untuk lebih meningkatkan kecepatan, keandalan, dan jangkauan jaringan kami,” kata Chief Technology Officer Bharti Airtel, Randeep Sekhon dalam rilisnya. Perusahaan tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters. Kesepakatan itu terjadi setelah Ericsson memenangkan sebagian dari kontrak senilai $ 3,6 miliar untuk menjual peralatan 5G ke Vodafone Idea awal tahun ini. Itu berbagi kontrak dengan Nokia dan Samsung.

Kesepakatan baru ini diperkirakan akan meningkatkan pendapatan Ericsson tahun depan, setelah penurunan besar dalam kontrak dari India pada paruh pertama tahun ini. Nokia juga menandatangani kesepakatan “multi-miliar” dolar dengan Bharti Airtel bulan lalu.

Perlu dicatat bahwa pengumuman itu datang tak lama setelah perusahaan mengumumkan bahwa mereka telah memberikan kesepakatan perpanjangan multi-tahun, multi-miliar kepada Nokia untuk menyebarkan peralatan 4G dan 5G di berbagai kota di India. Menurut rincian yang dibagikan oleh perusahaan, Nokia akan menyebarkan peralatan dari portofolio 5G AirScale termasuk stasiun pangkalan, unit baseband, dan radio Massive MIMO generasi terbaru. “Solusi ini akan meningkatkan jaringan Airtel dengan kapasitas dan jangkauan 5G yang luar biasa dan mendukung evolusi jaringannya,” tulis Airtel dalam catatan pers.

Sumber