Home Teknologi Teleskop Webb Melihat Kemungkinan Ubur-ubur Galaksi 12 Miliar Tahun Cahaya Jauhnya

Teleskop Webb Melihat Kemungkinan Ubur-ubur Galaksi 12 Miliar Tahun Cahaya Jauhnya

4
0

Para astronom telah menemukan galaksi “ubur-ubur” baru sekitar 12 miliar tahun cahaya jauhnya menggunakan Teleskop Luar Angkasa James Webb. Tampaknya memiliki aliran gas dan bintang seperti tentakel yang tertinggal dari satu sisi, fitur khas galaksi ubur-ubur. Galaksi-galaksi ini mengembangkan jejak seperti itu melalui pengupasan tekanan ram saat mereka bergerak melalui lingkungan gugus padat, memicu pembentukan bintang dalam gas yang dilucuti. Penemuan itu dibuat oleh Ian Roberts dari Universitas Waterloo, dan detailnya dijelaskan dalam pracetak di arXiv. Analisis lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi klasifikasi, tetapi tanda-tanda awal sangat menunjukkan bahwa objek ini memang galaksi ubur-ubur.

Apa itu galaksi ubur-ubur?

Menurut NASA, galaksi ubur-ubur dinamai demikian karena aliran gas yang panjang dan membuntuti bintang-bintang muda yang memanjang dari satu sisi galaksi. Fenomena ini terjadi ketika galaksi bergerak cepat melalui gas panas dan padat dalam sebuah gugus, dan tekanan ram menghilangkan material. Gas yang dilucuti membentuk bangun di belakang galaksi, dan bangun ini sering menyala dengan semburan formasi bintang baru. Pada saat yang sama, proses tersebut dapat menghilangkan gas inti galaksi, yang berpotensi memperlambat pembentukan bintang di pusat galaksi.

Karena tahap ubur-ubur berumur pendek pada skala waktu kosmik, para astronom jarang menangkap galaksi dalam tindakan ini. Mempelajari galaksi ubur-ubur memberi para ilmuwan wawasan tentang bagaimana lingkungan padat memengaruhi evolusi galaksi dan pembentukan bintang.

Penemuan dan Penelitian Masa Depan

Para peneliti memperingatkan bahwa “tentakel” galaksi yang tampak mungkin sebagian merupakan artefak dari metode pencitraan. Jika dikonfirmasi, objek ini (COSMOS2020-635829) akan menjadi galaksi ubur-ubur terjauh yang diketahui, menawarkan gambaran sekilas tentang bagaimana pengupasan tekanan ram dan pendinginan yang digerakkan oleh cluster beroperasi di kosmos awal. Seperti yang dicatat oleh penulis penelitian, menemukan ubur-ubur di z>1 memperkuat gagasan bahwa efek lingkungan ini sudah bekerja di dekat puncak pembentukan bintang kosmik.

Sumber