Kebakaran di pusat rehabilitasi narkoba di negara bagian Meksiko yang dilanda kekerasan Guanajuato menewaskan 12 orang dan melukai sedikitnya tiga lainnya, kata pihak berwenang hari Minggu.
Kebakaran terjadi Minggu pagi di kota San Jose Iturbe, di mana pemerintah kota mengatakan masih menyelidiki apa yang menyebabkan kebakaran mematikan itu.
“Kami mengungkapkan solidaritas kami dengan keluarga mereka yang telah terbunuh saat mereka mencoba mengatasi kecanduan,” kata pemerintah kota dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa itu akan membantu membayar biaya pemakaman mereka yang terbunuh.
Para ahli mengumpulkan bukti dan mewawancarai saksi untuk menetapkan “alasan insiden tragis itu,” kata kantor kejaksaan negara bagian Guanajuato.
Outlet media Meksiko melaporkan bahwa para korban kebakaran telah dikurung di dalam pusat rehabilitasi.
MARIO ARMAS/AFP melalui Getty Images
Pusat rehabilitasi narkoba yang dikelola swasta Meksiko sering kali kasar, klandestin, tidak diatur dan kekurangan dana. Mereka telah menjadi target serangan serupa di masa lalu.
Negara bagian industri dan pertanian Guanajuato selama bertahun-tahun telah menjadi tempat pertempuran wilayah berdarah antara Kartel Jalisco Generasi Baru dan geng lokal, Kartel Santa Rosa de Lima. Guanajuato memiliki jumlah pembunuhan tertinggi dari negara bagian mana pun di Meksiko.
Bulan lalu, penyelidik menemukan 17 mayat selama pencarian orang hilang di sebuah rumah terbengkalai di Guanajuato. Beberapa hari sebelumnya, tujuh orang, termasuk anak-anak, ditembak mati di wilayah yang sama.
Geng narkoba Meksiko telah membunuh tersangka pengedar jalanan dari geng saingan yang berlindung di fasilitas rehabilitasi di masa lalu. Para pejabat juga percaya kartel terkadang mengeksekusi pasien yang menolak untuk bergabung dengan barisan mereka.
Pada bulan April, orang-orang bersenjata menembak sebuah klinik rehabilitasi narkoba di negara bagian Sinaloa yang bermasalah, menewaskan sedikitnya sembilan orang.
Pada Juli 2022, Enam orang ditembak mati di pusat rehabilitasi narkoba dekat kota Guadalajara di Meksiko barat. Dua tahun sebelumnya, orang-orang bersenjata lengkap menyerbu pusat rehabilitasi narkoba di pusat kota Irapuato dan menewaskan 27 orang.
Pada tahun 2010, 19 orang tewas dalam serangan di pusat rehabilitasi di Chihuahua, sebuah kota di Meksiko utara. Lebih dari selusin serangan lain terhadap fasilitas semacam itu terjadi dalam dekade antara pembantaian itu.
Agence France-Presse berkontribusi pada laporan ini.