Presiden terpilih Donald Trump mengumumkan pada hari Minggu bahwa dia bermaksud untuk mencalonkan Massad Boulos, seorang pengusaha miliarder dari Lebanon yang juga ayah mertua Tiffany Trump, untuk menjabat sebagai penasihat senior untuk urusan Arab dan Timur Tengah.
Putra Boulos, Michael Boulos, telah menikah dengan putri Trump, Tiffany sejak 2022.
Trump mengumumkan Boulos sebagai pilihannya untuk posisi penasihat dalam sebuah posting yang dibagikan ke platform media sosialnya Truth Social pada hari Minggu.
“Massad adalah seorang pengacara ulung dan pemimpin yang sangat dihormati di dunia bisnis, dengan pengalaman luas di kancah Internasional,” tulis Trump. “Dia telah lama menjadi pendukung nilai-nilai Republik dan Konservatif, aset bagi Kampanye saya, dan berperan penting dalam membangun koalisi baru yang luar biasa dengan Komunitas Arab Amerika.”
Postingannya selanjutnya menggambarkan Boulos sebagai “pembuat kesepakatan, dan pendukung PEACE di Timur Tengah yang tak tergoyahkan,” yang “akan menjadi advokat kuat untuk Amerika Serikat, dan kepentingannya.”
Pemilihan itu terjadi ketika Trump dan Wakil Presiden terpilih JD Vance melanjutkan transisi mereka ke Gedung Putih menjelang pelantikan Januari. Boulos kemungkinan akan memainkan peran dalam bagaimana Trump mendekati perang Israel yang sedang berlangsung dengan Hamas di Gaza, yang telah memicu konflik dengan Lebanon dan Iran sambil mengancam untuk menyebar lebih luas ke seluruh wilayah. Gedung Putih Biden mengumumkan minggu lalu bahwa mereka telah membantu menengahi Kesepakatan Gencatan Senjata antara Israel dan kelompok Hizbullah yang didukung Iran di Lebanon, meskipun keduanya Israel dan Hizbullah telah menuduh yang lainnya melanggar perjanjian. Negosiasi untuk kesepakatan serupa dengan Hamas telah lama terhenti.
Boulos telah membantu mempelopori upaya penjangkauan kampanye Trump di komunitas Arab Amerika di AS tahun ini, menyelenggarakan pertemuan di Michigan dan negara bagian lain. Dia juga mertua Trump kedua yang dipilih untuk melayani dalam peran kepemimpinan dalam pemerintahan berikutnya.
Dalam posting Truth Social lain yang dibagikan pada hari Sabtu, presiden terpilih mengumumkan Charles Kushner, yang putranya Jared Kushner menikah dengan putri Trump, Ivanka Trump, adalah pilihannya untuk duta besar untuk Prancis. Jared Kushner menjabat sebagai penasihat senior Trump selama masa jabatan pertamanya.
Di Truth Social, Trump menyebut Charles Kushner “seorang pemimpin bisnis yang luar biasa, dermawan, dan pembuat kesepakatan, yang akan menjadi advokat kuat yang mewakili Negara dan kepentingan kita.” Truf Diampuni Kushner pada tahun 2020 setelah dia mengaku bersalah bertahun-tahun sebelumnya atas penggelapan pajak dan memberikan sumbangan kampanye ilegal.